15%

Ustadz Raden (Owner Dawet Inyong), Siap Cetak Para Juragan "Ada Doa & Sholawat Di Tiap Tetesnya"

09-Oct-2021

Arus Bogor. Indonesia memang negara yang syarat akan kaya dengan variasi kuliner juga UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah). Nyaris disetiap daerah belahan ibu Pertiwi ini. Contoh Kerak telor asal Betawi, Gudeg asal Yogyakarta, Dawet asal Banjarnegara dan lain-lain.

Begitu pula hari ini, Sabtu - Ahad (9-10 Oktober 2021) kuliner yang saat ini sedang booming. Siapa yang tak kenal dengan "Dawet Inyong" asal Banjarnegara. Tempat pagi hari pukul 09:00 wib area Cileungsi tempat di daerah Cileungsi Kidul kampung Sawah Bogor provinsi Jawa Barat sontak di hadiri puluhan mitra Dawet Inyong dalam rangka Training Mitra Dawet Inyong yang di adakan diaula serba guna sekolah Ummu Nabila.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun awak media ArusNews, Produk UKM Dawet Inyong adalah dimiliki oleh seorang Ustadz berasal dari Jawa tengah, yaitu Ustadz Raden Ahmad Afandi (43 tahun). 

Dalam pantauan Crew ArusNews, dalam acara turut dihadiri owner Dawet Inyong Ustadz Raden Ahmad Afandi, Rambat (Direktur SDM dan Produksi), Quatussobara selaku Direktur Utama, Khotimatu Mahfuroh (Direktur Keuangan pusat), Adi Jalalain (Manager wilayah Cileungsi) serta puluhan mitra Dawet Inyong.

Dalam pembukaan acara diawali pembacaan surat Al-Fath dan Sholawat Jibril secara bersama-sama oleh puluhan mitra Dawet Inyong yang mengikuti training mitra. Dan ini lah amalan doa dan sholawat yang harus di baca sebelum lapak Dawet Inyong di buka untuk jualan.

Dalam, acara pembukaan para mitra di berikan motivasi oleh owner Dawet Inyong Ustadz Raden Ahmad Afandi. Dalam kata sambutan dan motivasi nya, Ustadz Raden Ahmad Afandi mengungkapkan" Bahwa kita semua di ciptakan oleh Allah pasti melalui proses. Dan dengan seperti ini lah kita harus punya motivasi agar bisa meraih apa yang kita impikan untuk mempunyai hasil yang bermanfaat, semuanya berawal dari niat dan motivasi yang kuat.

Untuk itu, di modal utama bagi mitra Dawet Inyong hanya satu, mental dengan niat serta motivasi yang punya nilai manfaat yang tinggi bahkan punya nilai yang tinggi. Dan pada sistem kemitraan Dawet Inyong ini lah tanpa modal, kami semua yang menyediakan alat jualannya dan produk nya. Mitra hanya saya minta niat yang kuat dan motivasi untuk menuai manfaat" ungkap Ustadz Raden Ahmad Afandi (Owner Dawet Inyong).
Ru/Red

 

 

​​​

Topik : Da'wah UKM Bogor

Artikel yang mungkin Anda suka