15%

Aksi Demo Di Deyai Papua, Telan Korban TNI/PORI. Kemana KAPOLRi & Panglima TNI..

28-Aug-2019

Arus Nasional. Buntut dari kerusuhan yang terjadi di wilayah Papua terus menuai letupan-lutupan aksi. Hal tersebut di terjadk dari aksi unjuk rasa di Deiyai, Papua, berakhir kerusuhan sekitar pukul 15.20 WIT, Rabu (28/8/2019). Akibatnya kerusuhan tersebut menelan korban enam anggota TNI/Polri menjadi korban.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen. Pol Dedi Prasetyo mengatakan" Aksi massa tersebut menuntut Bupati Deiyai menyetujui referendum Papua.

Kerusuhan terjadi saat massa aksi tengah melakukan negosiasi dengan bupati. Sontak saja gerombolan kelompok massa aksi yang menyerang hingga akhirnya beberapa aparat keamanan menjadi korban.

Tiga polisi yang luka-luka. Dari TNI satu meninggal, dua lainnya mengalami luka,” Ungkap Dedi, di Mabes Polri, Rabu (28/8/2019). Saat ini, lanjutnya, jenazah aparat keamanan dan yang mengalami luka sudah dirawat di RSUD Paniai.

Tiba-tiba ada sekelompok massa aksi yang menyerang hingga akhirnya beberapa aparat keamanan menjadi korban. Rencananya, aparat keamanan yang menjadi korban akan diterbangkan ke Nabire atau Timika.

“Direncanakan besok akan di evakuasi ke Nabire atau Timika menggunakan pesawat terbang ataupun helikopter,” tuturnya.

Berikut Data nama-nama anggota TNI-Polri yang menjadi korban:

Anggota TNI:
1. Serda Ricson
Meninggal dunia dengan luka bagian kepala terkena senjata tajam atau sejenis parang dan luka panah pada bagian kepala.

2. Sertu Sunendra
Terkena panah pada bagian pantat dan punggung sebelah kanan

3. Serka Arif Y
Terkena luka senjata tajam atau sejenis parang di bagian kepala dan pelipis

Anggota Polri:
1. Bripda Dedi
Terkena panah pada bagian leher

2. Bripka Rifki
Terkena panah pada bagian tangan kiri

3. Barada Akmal
Terkena panah di bagian punggung belakang

Topik : Dukcapil Papua

Artikel yang mungkin Anda suka