15%

Bung Karno Baru Usulkan Pancasila 1Juni, Nah Disahkan nya Bukan 1 Juni. Awas Distorsi Sejarah

02-Jun-2021

Arus Sejarah. Gembar-gembor 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila yang telah dijadikan hari libur Nasional oleh pemerintah Republik Indonesia.

Pakar hukum tata negara muda Rafli Harun akhirnya angkat bicara bahwa hari lahir Pancasila adalah sebagai dasar negara Republik Indonesia yang benar adalah tanggal 18 Agustus 1945 bukan 1 Juni 1945 seperti yang telah ditetapkan sebagai hari lahir Pancasila oleh pemerintah saat ini.

Apabila kita telaah Pancasila sebagai dasar negara maka ia resmi lahir ketika PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) yang mengesahkan konstitusi negara yakni undang-undang Dasar 1945 pada 18 Agustus 1945 dan dalam pembukaannya tercantum Pancasila" tutur Rafli Harun saat dihubungi via phone cellular nya dengan redaksi ArusNewsk pada Rabu (2/6/2021).

Ditambahkan pula oleh Rafli Harun secara historis benar Pancasila dilontarkan idenya oleh Presiden Soekarno pada tanggal 1 Juni 1945, ingat itu baru ide. Jangan sampai ada Distorsi sejarah ya. Dalam sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). 

Namun menurut dirinya Pancasila secara utuh sebagai dasar negara baru lahir di tanggal 18 Agustus 1945 Pancasila lahir melalui berbagai dinamika dan hasil pemikiran tokoh-tokoh bangsa lainnya di situ ada ulama dan termasuk bagian dari ijtihad ulama.

Malah sebelumnya bung Karno mengusulkan sila-sila dari Pancasila adalah:

1. Kebangsaan Indonesia
2. Internasionalisme atau Peri kemanusiaan.
3. Mufakat atau Demokrasi.
4. Keadilan Sosial.
5. Ketuhanan.

Nah, saat itu diusulkan ke para ulama, Kyai. Dan sontak usulan itu ditolaknya oleh KH. Agus Salim, KH. Wahid Hasyim, KH. Abdul Kahar Muzakir. Kenapa ditolak karena tidak pantas masa ketuhanan ditempatkan pada posisi akhir. 

Bahkan dalam ceramahnya saat sebelum Habib Rizieq Shihab di tahan. Ada Beberapa Ulama besar Nasional seperti KH. Agus Salim, KH. Wahid Hasyim, KH. Abdul Kahar Muzakir, belaiu menolak dari usulan sila yang di lontarkan Bung Karno. Bisa simak lengkap video nya.

Nah inilah sebagai bukti sebelum Pengesahan UUD 1945 pada tanggal 18 Agustus 1945 sudah dirumuskan Piagam Jakarta pada 22 Juni 1945 yang isinya hampir sama dengan pancasila yang ada saat ini hanya sila pertamanya berbunyi Ketuhanan yang menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya.

Nah karena ada keberatan dari saudara-saudara kita di bagian timur maka Muhammad Hatta mengusulkan agar sila itu diganti menjadi ketuhanan yang maha esa Ini bukti bahwa ada dinamika dan Pancasila adalah hasil rembuk pemikiran tokoh-tokoh bangsa bukan hanya satu orang saja ujar Rafli Harun.

Dengan penetapan hari lahir Pancasila 1 Juni hal ini terindikasi adanya pendiskreditkan peran tokoh bangsa juga Ulama yang juga bersumbangsih melahirkan Pancasila.

"Namun kita tidak boleh menampik jika peran Soekarno sangat besar. Pancasila bukan hanya utuh dari pemikiran Bung Karno. Tapi merupakan hasil gotong royong bersama buah pemikiran tokoh bangsa dan semua lintas agama" Tandasnya.

Red

Topik : Save Pancasila

Artikel yang mungkin Anda suka